Pengertian dan Fungsi Domain Name System (DNS)
Domain Name System (DNS) adalah suatu
sistem penamaan terhadap sebuah komputer dengan nama domain, baik yang
terhubung ke internet atau hanya berada dalam sebuah jaringan lokal (LAN).
Tanpa adanya DNS, untuk mengakses
sebuah komputer, sebuah layanan atau resource kita harus mengkasesnya dengan
menggunakan IP Address, yang agak sulit untuk diingat. Domain Name System (DNS)
berfungsi untuk memetakan sebuah alamat IP (IP Address) ke dalam sistem
penamaan atau domain, serta sebaliknya.
Seperti saat mengkases sebuah website,
misalnya; www.contoh.com. Sebenarnya www.contoh.com adalah nama domain dari
sebuah server yang mempunyai IP Address 10.10.10.1. Dengan adanya sistem
penamaan (Domain Name System), membuat pengguna lebih mudah untuk mengingat
nama dari sebuah komputer untuk mengaksesnya, atau mengakses sebuah layanan dan
resource.
Domain Name System juga memungkinkan
sebuah komputer memiliki lebih dari satu nama Domain. Sebagai contoh, misalnya;
domain www.alamat.com adalah sebuah domain untuk layanan web server atau sebuah
website. Sedangkan komputer tersebut memiliki layanan lainnya, yaitu mail
server. Maka DNS memungkinkan layanan mail server tersebut memiliki nama domain
sendiri, misalnya www.alamatmail.com, atau mail.alamat.com.
Mengatur IP Address di Linux/Debian
IP Address adalah syarat utama sebuah
perangkat atau komputer agar dapat terhubung dengan perangkat lainnya. Sebelum
mulai menginstall dan mengonfigurasi Domain Name System (DNS) di Debian, kita
harus terlebih dahulu mengatur IP Address atau Network Interfaces pada komputer
tersebut.
Namun IP Address tidak berarti apa-apa
tanpa adanya Network Interface Card, atau yang biasanya disebut dengan Kartu
Jaringan atau LAN Card. Untuk itu, pastikan komputer anda memiliki Network
Interface Card. Jika anda menggunakan mesin virtual seperti VirtualBox atau
VMWare Workstation, jangan lupa tambahkan Network Interface Card virtual pada
mesin tersebut
Untuk mengatur IP Address di
Linux/Debian, buka file Interfaces yang ada pada direktori /etc/network/.
Ketikkan perintah berikut untuk membuka file tersebut:
Lalu ketik seperti dibawah ini :
kemudian tekan CTRL +
X,Y,ENTER
Karena Network
Interfaces baru saja dikonfigurasi, mesin perlu untuk merestart service
networking agar IP address yang baru saja dikonfigurasi dapat berfungsi.
Ketikkan perintah berikut untuk merestart service networking:
Kemudian anda dapat
mengecek apakah konfigurasi Network Interfaces tersebut berjalan atau tidak
dengan mengetikkan perintah “ifconfig”.
Kemudian akan muncul
setingan IP Address yang ada pada komputer tersebut, periksa apakah sesuai
dengan apa yang sudah anda konfigurasi.
Instalasi Bind9 sebagai aplikasi DNS di
Debian 7
Bind9 (Barkeley Internet Name Domain versi 9) adalah paket DNS
Server yang paling terkenal dan paling umum digunakan saat ini.
Untuk menginstall Bind9 atau paket lain pada Debian dapat
dilakukan dengan beberapa cara, seperti menggunakan CD, DVD, Flashdisk, atau
melalui repository.
Agar lebih mudah dalam prakteknya, kami menggunakan media
instalasi DVD, file .iso untuk DVD bisa didapatkan atau didownload di situs
resmi Debian. Semua aplikasi yang dibutuhkan, sudah tersedia pada DVD-DVD
tersebut yang tersedia dalam beberapa binary.
Paket Bind9 terletak dalam DVD Binary-1. Masukkan DVD Binary-1
dan ketikkan perintah berikut untuk menginstall Bind9.
Tekan Y lalu tunggu prosesnya hingga selesai
Konfigurasi
Domain Name System (DNS) di Debian
Membuat
Zone Domain
Ada
beberapa konfigurasi yang harus dilakukan untuk memasang service Domain Name
System (DNS) di Debian.
Salah
satu yang paling penting adalah membuat zone domain. Di zone domain kita akan
membuat file forward dan reverse untuk konfigurasi selanjutnya. Pada zone
domain juga kita akan memilih nama domain yang akan digunakan.
Tentukan
nama domain yang ingin digunakan, anda bisa menggunakan domain dengan ekstensi
apapun, seperti ekstensi “.com”, “.net”, “.org”, “.co.id” atau lainnya. Tetapi
ini hanya berlaku untuk koneksi lokal (LAN) atau jaringan yang tidak terhubung
dengan internet. Untuk jaringan yang terhubung dengan internet, anda harus
mendaftar terlebih dahulu nama domain tersebut ke pihak pengelola domain.
Jika
hanya sebagai koneksi lokal, silahkan pilih nama domain bebas seperti yang anda
inginkan, pada tutorial ini kami menggunakan nama domain “egipras.com”.
Pertama pindah ke directory /etc/bind dengan perintah:
Lalu ketik perintah:
Lalu isi seperti gamber dibawah:
Jika sudah
CTRL+X,Y,ENTER
Lalu copy file
db.local dengan db.forward dan db.127 dengan db.reverse dengan perintah:
Konfigurasi File Forward
Forward berfungsi untuk memetakan atau menerjemahkan nama domain
ke dalam alamat IP Address. Konfigurasi forward berada pada file “db.forward” yang telah kita buat
sebelumnya, ketikkan perintah berikut untuk membuka file forward:
Lalu ketik seperti gambar dibawah :
Tekan CTRL+X,Y,ENTER.Lalu buka file
db.reverse dengan perintah:
Lalu ketik seperti gambar dibawah
Angka “2” pada baris terakhir
di konfigurasi file tersebut merupakan octet terakhir dari IP address yang
digunakan.
Ketik
CTRL+X,Y,ENTER
Menambahkan
DNS dan Nameserver di resolv.conf
Setelah berhasil mengkonfigurasi zone domain, forward dan
reverse, tahap terkahir konfigurasi Domain Name System adalah dengan
menambahkan DNS dan nameserver pada file “resolv.conf”.
Ketikkan perintah berikut untuk membuka file resolv.conf:
Lalu ketik seperti gambar dibawah
Tekan
CTRL+X,Y,ENTER
Pengujian dan
Pembuktian DNS
Setelah semua
konfigurasi DNS berhasil dilakukan. Restart terlebih dahulu service networking
dan Bind9 agar agar komputer memulai ulang service-service tersebut dan
konfigurasi baru dapat dimuat dan dijalankan oleh komputer.
Ketikkan perintah
berikut untuk merestart service networking dan Bind9:
Kemudian test apakah Domain
Name System yang sudah dikonfigurasi sebelumnya berhasil atau tidak dengan
menggunakan perintah nslookup.
Lalu
ping untuk mengecek koneksinya:
Jika
seperti itu sudah berhasil
Selain melakukan pengujian
nslookup dari komputer itu sendiri, anda juga dapat melakukan pengujian dari
komputer lain (client) dengan syarat komputer client tersebut sudah terhubung
dengan komputer yang anda lakukan instalasi DNS.